PEMASARAN BUAH KELAPA MUDA DI NAGARI TOBOH KETEK, KECAMATAN ENAM LINGKUNG, KABUPATEN PADANG PARIAMAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi saluran pemasaran dan fungsi-fungsi pemasaran kelapa muda yang dilakukan oleh lembaga-lembaga pemasaran, serta menganalisis efisiensi pemasaran kelapa muda berdasarkan marjin, farmer’s share, rasio keuntungan dan biaya. Penelitian ini dilakukan di Nagari Toboh Ketek mulai bulan Februari sampai Bulan Maret 2017. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif analitis, yang didukung dengan metode survey. Metode penentuan sampel adalah snowball sampling, dengan jumlah responden petani 15 orang, pedagang berdasarkan keterlibatannya dalam pemasaran kelapa muda dengan jumlah PAD 7 orang, pengecer 10 orang. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Analisis data meliputi analisis kualitatif untuk melihat saluran dan fungsi-fungsi pemasaran, dan analisis kuantitatif untuk menganalisis marjin, farmer’s share, rasio keuntungan dan biaya. Hasil analisis menunjukkan saluran pemasaran kelapa muda di Nagari Toboh Ketek Kecamatan Enam Lingkung Kabupaten Padang Pariaman terdiri dari satu saluran yaitu petani kelapa muda – pedagang antar daerah (PAD) – pedagang pengecer – konsumen di daerah kota Padang. Fungsi-fungsi pemasaran yang dilakukan oleh lembaga pemasaran kelapa muda adalah fungsi pertukaran, fungsi fisik, fungsi fasilitas. Marjin pemasaran sebesar Rp5.600, farmer’s share dengan rata-rata 28,57%, rasio keuntungan dan biaya sebesar Rp3,82/buah, dan efisiensi pemasaran sebesar 16,59%.